Zona nyaman di artikan sebagai
kondisi dimana kita sudah hidup nyaman di dalam aktivitas keseharian kita saat
ini dan selalu terulang setiap harinya, Tentu
saja setiap orang memiliki pilihan tersendiri terhadap kehidupannya. Apakah
orang tersebut akan tetap bertahan dalam zona nyaman atau memilih untuk
meninggalkan zona nyaman mereka. Dengan pilihan tersebut tentunya ada sudut
pandang yang berbeda dari setiap orang mengenai zona nyaman. Bagi orang yang
Pro Comfort Zone tentu saja menganggap tetap tinggal dalam zona nyaman sebagai
pilihan mereka. Karena dalam zona nyaman mereka sudah dapat hidup secara
teratur dan stabil, tidak mau mengambil resiko untuk mengubah pola
kehidupannya. Sedangkan bagi orang yang Contra Comfort Zone menganggap zona
nyaman itu berbahaya. Mereka tidak mau terlena dan menganggap zona tersebut
membosankan sehingga mereka beranjak keluar untuk mendapatkan tantangan yang
akan menambah pengalaman mereka diluar rutinitas yang teratur dan dianggap
membosankan.
Menurut Alesandair white dalam terjemahan bahasa indonesia (2008)
Banyak di antara kita termasuk saya
yang tidak bisa lepas dari “zona nyaman”,
santai, malas, seharian hanya bangun tidur makan, mandi kalau sempat, main
gadget sampai lupa waktu,begadang setiap malamnya, bahkan tugas wajib di
lupakan baik menyangkut agama dan
akademik. Pola kehidupan ini biasanya terjadi pada kaum pelajar atau mahasiswa.
Ketergantungan pada kecanggihan teknologi merupakan faktor utama yang membuat
kita masuk dalam zona ini, malas melakukan aktivitas sibuk dengan gadget bahkan
anti sosial. Dalam zona ini pelaku sangat sulit terlepas karna menjadi
kebiasaan yang terus di ulangi, dampak dari mengulangi aktivitas “buruk” ini yang akan merusak fisik dan mental,
sebagai contoh begadang setiap malam ini jelas sudah merusak mudah terkena
penyakit, kurang darah, muka pucat, mata panda pasti akan anda alami, kemudian
pola makan yang tidak teratur juga jelas merusak, terlambat makan dapat
mengakibatkan terkena penyakit maag, lalu apalagi? Seharian bermain gadget
dapat merusak mata.
Padahal keluar dari zona nyaman tidak berarti Anda
melakukan hal-hal negatif. Sebagai manusia yang terus tumbuh, berkembang dan
berubah, Anda tidak harus menjalani rutinitas yang sama. Bisa jadi Anda tidak
dapat berkembang lantaran Anda terlalu asyik terpaku hanya pada satu titik
(kondisi).
Sudah
di ketahui secara umum dampak tersebut namun daya tarik dari zona ini sangat
kuat, tidak banyak orang yang sudah mengalami ini dapat merubah pola
kehidupannya secara cepat. Jika sudah merasakan dampaknya apakah ada rasa
penyesalan? Jelas bahwa tidak ada satupun manusia yang ingin terkena penyakit
jadi sebaiknya sebelum terlambat dan sebelum terkenanya dampak dari zona nyaman
ini usah untuk mengubah pola kehidupan baiknya di mulai dari sekarang.
By : Fajrul Nurul Wiranda
Post: Lisa Indrawati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar