Label

Jumat, 15 Januari 2016

Parkiran Amburadul, Mahasiswa Resah


GOWA,Kabar Samata --- Senin (9/11) terlihat jelas parkiran yang terdapat disamping Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar yang tidak beraturan. Sebagian mahasiswa yang sudah tidak dapat menggunakan tempat parkiran untuk kendaraannya, masing-masing memarkir kendaran di tempat yang bukan lahan parkiran FDK. Mahasiswa yang tidak dapat parkiran memarkir kendaraannya di Ma’had Ali (MA), kafetaria dan parkiran khusus kendaraan bermobil.

Menurut salah satu mahasiswa FDK UIN Alauddin Makassar “saya merasa tidak nyaman dan takut karena tidak jelas mau parkir dimana” ujar Faisal

Banyak mahasiswa merasa terganggu karena lahan parkiran tidak tertata dengan baik, dapat terlihat disamping FDK UIN Alauddin Makassar banyak kendaraan bermotor amburadul. Dapat juga dilihat kendaraan bermotor  yang parkir di parkiran mobil. “saya merasa terganggu dan resah karena saya tidak tau mau parkir dimana. Mau parkir dibelakang penuhki, mau parkir disamping tidak beraturanki motor” ujar Ardi. 

Kita bisa melihat sendiri dengan mata kepala bahwa amburadulnya parkiran disebabkan karena lahan parkiran yang disediakan tidak sebanding dengan banyaknya jumlah mahasiswa FDK yang memiliki kendaraan pribadi. “sebenarnya ini parkiran muat andaikan diperbaiki dan bisa ditambah atau disesuaikan dengan jumlah mahasiswa FDK. Mungkin kewajibannya ini pimpinan FDK memperbaiki ini parkiran-parkiran agar tertata rapi” ujar Fitriani Ulma.

Keresahan tersebut membuat mahasiwa berharap adanya solusi dari pihak FDK UIN Alauddin Makassar.

“saya harap ada solusi untuk parkiran ini,” ucap Sri Wahyuningsih. 

Sementara itu, wakil dekan 2 bidang Administrasi dan Keuangan Dr. Mahmuddin menuturkan  bahwa tahun 2016 mendatang akan ada perbaikan sarana parkiran namun masih terkendala anggaran.





Laporan : Sitti Muthiah Afifah / 50500113057 / Jur B
Post       : Ashari Prawira Negara

1 komentar:

  1. Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Rosnida zainab asal Kalimantan Timur, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil, dan disini daerah tempat mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-1144-2258 atas nama Drs Tauchid SH.MSI beliaulah yang selama ini membantu perjalan karir saya menjadi PEGAWAI NEGERI SIPIL. alhamdulillah berkat bantuan bapak Drs Tauchid SH.MSI SK saya dan 2 teman saya sudah keluar, Wassalamu Alaikum Wr Wr

    BalasHapus